Upah Minimum Regional (UMR) atau yang dikenal sebagai Upah Minimum Provinsi (UMP) merupakan standar gaji terendah yang harus dibayar oleh pemberi kerja kepada karyawan. Penetapan UMP ini penting untuk memastikan bahwa pekerja mendapatkan upah yang layak sesuai dengan kebutuhan hidup dan inflasi.
Wargi Jabar harus tau, berapa besaran UMP / UMR di kota kamu sendiri. Berikut adalah daftar Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) di Jawa Barat untuk tahun 2024 secara lebih lengkap:
- Kota Bekasi – Rp 5.184.531,71
- Kabupaten Karawang – Rp 5.176.179,07
- Kota Depok – Rp 5.041.928,55
- Kota Bogor – Rp 4.915.429,39
- Kabupaten Bekasi – Rp 4.945.663,99
- Kabupaten Bogor – Rp 4.833.198,67
- Kota Bandung – Rp 4.499.627,41
- Kabupaten Bandung – Rp 4.491.722,63
- Kabupaten Bandung Barat – Rp 4.531.626,03
- Kabupaten Sumedang – Rp 4.498.470,58
- Kota Cimahi – Rp 4.464.402,53
- Kabupaten Purwakarta – Rp 4.686.183,21
- Kabupaten Subang – Rp 4.574.325,22
- Kabupaten Sukabumi – Rp 4.463.193,90
- Kota Sukabumi – Rp 4.325.799,64
- Kabupaten Cianjur – Rp 4.130.576,95
- Kota Tasikmalaya – Rp 3.845.327,72
- Kabupaten Tasikmalaya – Rp 3.820.626,09
- Kabupaten Garut – Rp 3.823.828,92
- Kota Cirebon – Rp 3.814.343,49
- Kabupaten Cirebon – Rp 3.834.455,18
- Kabupaten Indramayu – Rp 3.829.107,57
- Kota Banjar – Rp 3.798.772,21
- Kabupaten Majalengka – Rp 3.803.016,64
- Kabupaten Kuningan – Rp 3.823.825,68
- Kabupaten Ciamis – Rp 3.790.831,53
- Kabupaten Pangandaran – Rp 3.788.703,79
UMR/UMP dapat berubah setiap tahun sesuai dengan kebijakan pemerintah setempat dan perkembangan ekonomi. UMR/UMK ini ditetapkan berdasarkan keputusan gubernur dan biasanya diumumkan pada akhir tahun untuk diterapkan pada tahun berikutnya.